Selasa, 29 Mei 2012

Cara Dasar Setting Router

Tahap-tahap dasar cara setting konfigurasi router seperti dibawah ini :

1. Setting host name
router#enable t
router(config)#hostname nama-router

2. Setting pasword console
router(config)# enable secret password-anda
router(config)# enable password password-anda

3. Membuat Paswword terencryption
router(config)# service password-encryption
router(config)# enable password password-anda

4. Setting vty dan aux
router(config)#line vty 0 4
router(config-line)#login
router(config-line)#password password-anda
router(config-line)#line con 0
router(config-line)#login
router(config-line)#password
password-anda
router(config-line)# exit
router(config)# no service password-encryption
router(config)# ^Z
router(config)# wr mem

5. Setting terhadap FastEthernet fa 0/0
router#config t
router(config)#int fa0/0
router(config-if)# ip address 192.168.xx.x 255.255.xx.xx
router(config)#no shutdown
router(config)#exit

6. Setting terhadap Serial 0/0
router# config t
router(config)# int serial0/0
router(config-if)# ip address 192.168.xx.x 255.255.xx.xx
router(config)#no shutdown
router(config)#exit

IP ADDRESS
255.255.255.0 / 24 = 256 ( yang bisa di pake /24 yaitu sebanyak 254 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.252 / 30 =4 ( yang bisa di pake /30 yaitu sebanyak 2 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.248 / 29 = 8 ( yang bisa di pake /29 yaitu sebanyak 6 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.240 / 28 =16 ( yang bisa di pake /28 yaitu sebanyak 14 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.224 / 27 = 32 ( yang bisa di pake /27 yaitu sebanyak 30 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.192 / 26 = 64( yang bisa di pake /26 yaitu sebanyak 62 karena di kurangi brodcase dan network )
255.255.255.128 / 25 = 128 ( yang bisa di pake /25 yaitu sebanyak 126 karena di kurangi brodcase dan network )

PENENTUAN IP ADDRESS, SUBNETMASK, GATEWAY, DAN DNS PADA TCP/IP PROPERTIES

Pada internet protocol properties, kita akan menjumpai
1. Obtain an IP Address automatically dan
2. Use the following IP Address
Jika kita memilih yang nomor 2 maka kita akan mengeset / mensetting IP Address, Subnetmask dan Default Gateway secara manual dalam artian kita sendiri yang akan memasukan nilai angka pada kotak isian tersebut. Dan juga bila kita memilih yang nomor 2 maka pada DNS nyapun kita diharuskan mengisi kotak yang kosong secara manual. Jadi semua kotak isian baik IP Address, Subnetmask, Default Gateway maupun DNS nya kita yang mensettingnya.

a) Cara menentukan IP Address
Dalam bahasan kali ini saya akan membahas tentang IP yang akan kita gunakan saja yaitu IP Address kelas C, dimana IP ini terdiri dari 32 bit angka biner. 24 bit pertama merupakan Network ID sedangkan 8 bit terakhir adalah host ID. Host ID inilah yang boleh kita kutak – katik. Sebagai contoh :
Bila dalam suatu jaringan terdapap IP kelas C sebagai berikut :
192.168.212.1 untuk Gateway / Router
192.168.212.2 untuk computer server
192.168.121.3 untuk klient, dst
Bila kita lihat ternyata yang berubah pada IP diatas adalah 1 angka terakhir. 1 angka terakhir ( 1, 2, 3….) adalah Host ID kita sedangkan 192.168.212. merupakan Network ID kita yang tidak bisa kita ubah.
Untuk IP address sendiri ada aturan lain yang harus kita perhatikan yaitu : aturan penggunaan / ( slash ) pada IP. Bila kita menyeting IP kita dengan menggunakan /24 maka IP yang bisa digunakan oleh komputer adalah sebanyak 255.
Darimanakah kita mendapatkan IP sebanyak 255 tersebut ?
Kita mendapatkan IP tersebut dari aturan penggunaan / ( slash ) dimana dalam jaringan yang bisa kita gunakan adalah /24, /25, /26, /27, /28, /29, /30, /31 dan /32. aturan ini diambil juga dari struktur IP address kelas C yang terdiri dari 32 bit.


Jadi apabila kita mempunyai IP address:
192.168.212.0 ( IP Network )
192.168.212.1
192.168.212.2
192.168.212.3
192.168.212.4
192.168.212.5
192.168.212.6
192.168.212.7 ( IP Broadcast )
Maka bisa dipastikan kita menggunakan /29 dan IP yang bisa dipakai sebanyak 6 IP.kemanakah 2 IP yang lainnya? 2 IP yang lainnya yaitu IP 192.168.212.0 digunakan sebagai IP Network sedangkan IP 192.168.212.7 digunakan sebagai IP Broadcast.

b) Cara menentukan Subnetmask
Cara menentukan Subnetmask pada dasarnya merujuk kembali pada aturan / ( slash ). Jadi bila kita akan menentukan Subnetmask suatu jariangan kita harus tau /…berapakah yang diguanakan. Sebagai contoh :
01.Seperti pada IP address diatas yaitu menggunakan /29 maka IP yang tersedia adalah 8 IP pada /… tersebut. Maka untuk Subnetmasknya adalah /24 - /29 = 256 – 8
= 248
Jadi subnetmasknya adalah 255.255.255.248

02.Bila pada IP 192.168.2.1 /27, berapakah netmasnya? Netmask yang tersedia adalah /24 – 27 = 256 -32
= 224
Jadi Subnetmasknya adalah 255.255.255.224

c) Cara menentukan Gateway
IP gateway bisa kita tentukan sesuka hati kita dengan tidak mengabaikan aturan IP Address dan aturan / ( slash ). apabila kita mempunyai IP address:
192.168.212.0 ( IP Network )
192.168.212.1
192.168.212.2
192.168.212.3
192.168.212.4
192.168.212.5
192.168.212.6
192.168.212.7 ( IP Broadcast )
Maka kita bisa saja menggunakan IP 192.168.212.1 sebagai IP Gateway kita.